24 September 2012 “my First Date, guys”

Yeeeeah, it’s my first time.. first time yang dimaksudkan ini lebih cenderung kepada hal-hal yang dulu pernah dilakuin tapi sekarang udah beda status “kehidupan”. Kalo dulu kan masuk lab bio masih status anak sekolahan, nah sekarang udah beda lagi sitkondnya. Agak childish dan lebay sih tapi, yayaya it’s me, Nurul Elfiani Paweli hahaha.. well, sedikit cerita ih, pas mo masuk lab sempet gugup juga, yang ada di otak cuma beribu pertanyaan, “di dalem bakal ngapain aja yaa?”, “kalau percobaan salah kira-kira bakal diceramahin atau dinasihatin?”, “bisa lulus responsi gga ya?” ^blablabla^. Seiring berjalannya waktu, pas masuk lab sih kecanggugan masih ada, tapi udah mulai ke kontrol karna situasi didalam ang tampak cukup bersahabat.. pokoknya seru banget deh waktu di lab, meski asisten lab kelompok, kak Azrini Khaerah, S.Si berhalangan hadir, tapi penggantinya cukup membuat kami nyaman dengan keadaan lab versi mahasiswa..hihihi!! eitssss, mati lampu >.<, hiakss konsenterasi seketika buyar, jadi bahan ketawa juga sih sama asisten, hehehe “yeeee, pulang!!!!”, seruan yang terdengar dipenjuru ruangan lab, yang dipekikkan oleh asisten dan praktikan (dalam hal ini termasuk saya-red.). serulah sampe detik ini pengalaman awal masuk lab dengan status mahasiswi gga bakal kelupaan, yayayya, semoga kedepannya lebih baik lagi..

17 September ^Nightmare^

QUIZ CALCULUS dadakan!!!! -_____- unpredictable!!!! Seketika, mulai dari otak sampe kebawah udah serasa mo copot. Huaaaa, dosennya gga ngerti kalo kita, para mahasiswa daan mahasiswi belum faham dengan materi yang dia bawakan. Alhasil, yeahh semuanya sesuai dengan bayangan awal gga ada kata memuaskan atau mimik wajah bahagia yang terpancar dari setiap face temen-temen dikelas.. hari itu juga, disaat ngerjain soal kontan langsung berdoa dalam hati, “ yaa Allah semoga anak saya gga se-bego saya atau minimal berikanlah saya pedamping hidup yang pintar matematika. “ terkesan lebay sih, tapi mau diapa yaa emang udah kehendak batin pada saat itu. Hahahah -___- well, pak dosen *yang tak boleh disebut namanyaJ* memberikan statement bahwa masih ada remedial atau pengulangan quiz nanti, iyaaa nantinya 2 minggu setelah quiz hari itu atau nanti yang berarti kapan-kapan ;( . sekarang kendalanya adalah dimana kita harus mencari “guru” yang bisa ngajarin kalkulus selain asisten dosen. Jadi teringat sama Jarot Bismo Dito Sunu tiap kali ngadepin soal matematika yang amat begitu rumitL. Semoga saja saya dan ekki*Risky Nurhikmayani-red, bisa nemuin guru secepatnya, terutama juga untuk temen-temen yang lain, Andre, Immi, Diana, Lilis, Itha, Andri etc lah pokoknya.. Do Something for Something-lah pokoknya.. semoga aja kedepannya gga ngecewain ortu dirumah. Elfitra Dewi dan Muhammad Basrah still “The One”.

우리 사랑했잖아 제발 날 울리지마
오직 내겐 너 하나뿐야
눈을 감아도 보여 귀를 막아도 들려
제발 날 떠나가지마

어두웠던 내 삶에 빛이 되어준 사람 너무나 소중한 사람
하루 지나고 또 지나도 더 그리워져 이 노랠 하는 지금도

우리 사랑했잖아 제발 날 울리지마
오직 내겐 너 하나뿐야
눈을 감아도 보여 귀를 막아도 들려
제발 날 떠나가지마

my unseemly promise to forget you makes me cry again, can you hear me?

hahahaha 

Daging Mentah

Daging mentah adalah sebuah karya dari hal yang luar biasa

Ketika semua waktu mempertanyakan cerita yang amat mengesankan dalam hidupnya

Dari apa yang telah terjadi, bahwasanya manusia hanya mengetahui diam adalah kematian

Yang  mengintai setiap asa yang telah terpupuk manis tersirami oleh penyejuk dahaga duniawi

Daging mentah adalah sepenggal cerita kelam

Yang amat tepatri dalam setiap tubuh-tubuh yang telah membusuk itu dan ya

Aish,salah sasaran! Yaa, itu salah ternyata bukan dia dia yang mengintai

Ada seonggok daging mentah dibalik tirai itu yang bertanggung jawab

Pupuslah sudah dugaan itu, hahahahaha

Tuhan menciptakan makhlukNya tanpa ada yang menduga

Sama halnya dengan seonggok daging mentah itu yang tak tahu

bahwa ada yang membusuk dari hidupnya

Kasihan…